Fungsi air minum kelinci

Mungkin kita sering menemukan
beberapa peternak tradisional
jarang memberikan air minum
pada kelinci. Seolah-olah kelinci
tidak membutuhkan air minum.
Padahal kebutuhan air minum
mutlak bagi kelinci dan itu nyata
bagi kelinci yang pakannya pakai
konsetrat ataupun hay.

Air minum yang diberikan harus
bersih, segar dan tidak tercemar
penyakit. Pemberian air minum
dikandang diusahakan jangan
banyak yang tumpah sehingga
dapat mengotori kandang dan
tercampur dengan makanan.
Diusahakan ditempatkan pada
botol yang bisa manampung
kebutuhan air minum kelinci
selama 1-2 hari dan tidak
tercampur dengan makanan
ataupun kotoran kelinci itu sendiri.

Mengapa kelinci memerlukan air
minum, dengan adanya air
minum kelinci :

Membantu pecernaan

Mempercepat pertumbuhan

Menjaga keseimbangan eektrolit
dalam tubuh

Mencegah kehausan

Kadang kali kita temukan
perbandingan peternak yang
kelinci diberikan air minum
dengan yang tidak dikasih air
minum, perbedaan kelihatan
berat badan pada usia anakan
maupun indukannya. Kelinci yang
dikasih air minum jelas
pertumbuhan akan lebih bagus
dan besar. ini kelihatan jelas pada
anak kelinci yang dikasih air
minum tentunya lebih besar
dibandingkan yang tidak diberikan
air minum.

Berapa kebutuhan air minum
untuk kelinci :

Induk kelinci yang hamil muda
sedikitnya 0,27 liter/hari

Induk bunting tua sedikitnya 0,57
liter/hari

Induk menyusui dengan usia anak
6 minggu sedikitnya 2,3 liter/hari

Induk menyusui dengan usia anak
8 minggu sedikitnya 4,5 liter/hari

Mengapa peternak tradisional
tidak memberikan air minum pada
kelinci ? Hal ini dikarenakan para
peternak banyak memberikan
pakan/rumput segar dibandingkan
konsetrat atau pakan kering.
Rumput/pakan segar
mengandung kadar air 80
%.Berarti kalau kelinci memakan
rumput segar 5 kg per hari, yang
4kg ( 4liter) adalah air.

Persediaan air minum mutlak
diberikan disaat kelinci
mengosumsi pakan kering, seperti
pelet, hay, bekatul,dedak, bungkil
kelapa dll.

0 komentar:

Posting Komentar